Keputusan Petani Kopi Bergabung Pada Koperasi Dan Dampaknya Terhadap Kinerja Usahatani Kopi Di Indonesia

Authors

  • Vanilia Mawarni
  • Feryanto Feryanto Institut Pertanian Bogor

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2023.007.02.30

Keywords:

Partisipasi petani, kinerja usahatani, koperasi, petani kopi, Propensity Score Matching (PSM)

Abstract

Koperasi sebagai kelembagaan di sektor pertanian berfungsi dan memiliki peran yang besar bagi petani. Manfaat koperasi diantaranya memperbaiki dan memperkuat posisi tawar, membuka akses input dan pemasaran output, meningkatkan nilai tambah, serta menyediakan jasa layanan modal. Namun demikian, jumlah petani yang bergabung dalam koperasi dinilai masih sedikit, hal ini juga tercermin pada pertain kopi. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang memengaruhi petani kopi bergabung dengan koperasi dan dampaknya terhadap kinerja usahatani di Indonesia. Metode analisis yang digunakan dengan pendekatan Propensity Score Matching (PSM). Pendekatan PSM, merupakan metode yang dapat mengurangi potensi bias yang terjadi pada keputusan petani mengikuti koperasi atau tidak. Temuan dari penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi petani kopi untuk bergabung pada koperasi secara signifikan dipengaruhi oleh faktor umur, lama pendidikan, status kepemilikan lahan, sumber modal, lokasi tempat tinggal petani, dan luas panen. Serta koperasi memberikan dampak positif terhadap kinerja usahatani kopi, dimana rata-rata produksi, produktivitas, dan pendapatan petani kopi yang bergabung dengan koperasi lebih tinggi dari petani kopi yang tidak bergabung dengan koperasi.

References

Abate, G. T., Francesconi, G. N., & Getnet, K. (2013). Impact of Agricultural Cooperatives on Smallholders’ Technical Efficiency: Evidence from Ethiopia. SSRN Electronic Journal, February. https://doi.org/10.2139/ssrn.2225791

Abebaw, D., & Haile, M. G. (2013). The impact of cooperatives on agricultural technology adoption: Empirical evidence from Ethiopia. Food Policy, 38(1), 82–91. https://doi.org/10.1016/j.foodpol.2012.10.003

Aini, A. N. (2015). Pengaruh keanggotaan koperasi terhadap pendapatan peternak sapi perah di KUD Cepogo, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Ariningsih, E. (2016). Peran koperasi tebu dalam upaya pemberdayaan petani tebu di Jawa Timur. Prosiding Seminar Nasional Perlindungan dan Pemberdayaan Pertanian dalam Rangka Pencapaian Kemandirian Pangan Nasional dan Peningkatan Kesejahteraan Petani (pp. 325-334). Bogor, Indonesia. Jakarta: IAARD Press. https://pse.litbang.pertanian.go.id/ind/pdffiles/prosiding_2016/3_6.pdf.

Astuti, P. Y., Adi W., & Solihidin. (2014). Peranan koperasi mitra mandiri dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian di Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo Tahun 2013. Jupe UNS Vol. 2 (2): 174-183.

Baga, Lukman M. (2009). Strategi pengembangan kelembagaan koperasi pertanian berbasis jagung di Provinsi Gorontalo. Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah Vol 1(1): 44-61.

Balgah, Roland Azibo. (2019). Factor influencing coffee farmers’ decisions to join cooperatives. Sustainable Agriculture Research. Vol 8(1): 42 – 58. https://doi.org/10.22004/ag.econ.301852

Feryanto, & Rosiana, N. (2021). Penggunaan telepon seluler untuk pemasaran serta dampaknya terhadap kesejahteraan petani. Jurnal AGRISEP Vol. 20 (1): 25-40.

Gujarati, D. N. (1988). Basic econometrics: second edition. New York (US). McGraw Hill Book Company.

Hanani, N., Sujarwo, & Asmara, R. (2012). Peran koperasi dalam sistem agribisnis tebu rakyat. Dalam: Krisnamurthi B, editor. Ekonomi gula. Jakarta (ID): PT Gramedia Pustaka Utama. hlm. 305-318.

Hosmer, D. W., & Lemeshow, S. (2000). Applied logistic regression. New Jersey (US): John Wiley & SNS, Inc.

International Coffee Organization [ICO]. (2014). Domestic Consumption. [Internet]. Diakses 20 Mei 2021]. Tersedia pada https://ico.org/new_historical.asp

International Coffee Organization [ICO]. (2014). Total Production. [Internet]. Diakses 20 Mei 2021. Tersedia pada https://ico.org/new_historical.asp

Irwansyah, M. R. (2016). Analisis faktor – faktor yang mempengaruhi minat masyarakat dalam menggunakan jasa Koperasi Kredit Kubu Gunung Tegaljaya di Desa Pancasari. Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 4(1): 36 - 48

Jaya, Y., Rusno, & Al Arsy, A. F. (2019). Pengaruh pengetahuan koperasi, motivasi berkoperasi dan pelayanan koperasi terhadap minat menjadi anggota koperasi mahasiswa. Jurnal Riset Pendidikan Ekonomi, Vol 4(2): 1-7.

Kansrini, Y., Zuliyanti, A., Mulyanti, P. W., & Pirmansyah, D. (2020). Peran Koperasi dalam Pemberdayaan Petani Kopi di Kabupaten Mandailing Natal. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Tropis Vol. 2(2): 186 – 198.

Khandker, S., Koolwal, G. B., & Samad, H. (2010). Handbook on Impact Evaluation: Quantitative Methods and Practices. Washington DC: The World Bank. https://doi.org/10.1596/978-0-8213-8028-4.

Khumaidi, A. (2013). Peran koperasi dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani (Studi deskriptif pada Koperasi Serba Usaha “Bina Tani†di Desa Silo Kecamatan Silo Kabupaten Jember). [skripsi]. Jember (ID): Universitas Jember.

Li, Mingxiang. (2012). Using the Propensity Score Method to Estimate Causal Effects: A Review and Practical Guide. Organizational Research Methods 00(0): 1-39.

Mulyaningtiyas, R. D. (2018). Aplikasi Structural Equation Modelling (SEM) pada Kajian Pengaruh Kelembagaan: modal sosial jiwa kewirausahaan terhadap kinerja usaha budidaya ikan nila Kabupaten Sleman. Jurnal Tekno Sains Vol. 7(2): 83-9384

Purba, O. M., & Toekidjo, J. P. (2013). Produktivitas kopi arabika (Coffea arabica L.) rakyat di Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun Vegetalika. 1(2): 67-77.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan [Puslitbangbun]. (2015). Bahan tanaman unggul kopi. Puslitbangbun, Badan Litbang Pertanian, Kementan. Hal 1

Putra, C. B, Sadono, D., & Susasnto, D. (2020). Persepsi petani tentang koperasi perkebunan kelapa sawit rakyat di Kecamatan Kongbeng Kabupaten Kutai Timur. Jurnal Penyuluhan Vol. 16 (01): 134-146.

Putri, M. A. (2013). Sistem pemasaran kopi arabika gayo di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah, Provinsi Aceh: Pendekatan Structure, Conduct, Performance (SCP). [Tesis]. Bogor (ID): Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Rosenbaum, P. R., & Rubin, D. B. (1983). The central role of the propensity score in observational studies for causal effects. Biometrika Vol. 70(1): 41–55.

Rubiyo, Martono, B., & Dani. (2013). Perakitan Teknologi untuk Peningkatan Produksi dan Mutu Hasil Perkebunan Kopi Rakyat. Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar.

Rudiyanto, A. A. (2014). Pola kemitraan koperasi sejahtera abadi dalam meningkatkan keuntungan petani cabai. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan (JEJAK) Vol. 7(2): 100-202. DOI: 10.15294/jejak.v7i1.3596

Sa’id, E. G. (2007). Ekonomi Pangan. Jakarta: Universitas Terbuka.

Santy. (2008). Analisis kinerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi keanggotaan Koperasi Petani (Koptan) Mitra Sukamaju Desa Pasir Langu Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung-Jawa Barat). [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Siregar, A. P. (2020). Kinerja koperasi di Indonesia. VIGOR: Jurnal Ilmu Pertanian Tropika dan Subtropika 5(1): 31-38.

Smith. (1982). Philosophy of Education. New York (AS): Harper & Row.

Stiyawan, E., Fadli., & Effendy, E. (2016). Peran koperasi kopi terhadap produksi dan kesejahteraan petani kopi di Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah. Jurnal AGRIFO Vol. 1(1): 54-62.

Subandi. (2009). Ekonomi Koperasi (Teori dan Praktik). Bandung: ALFABETA.

Sutedja, I. N. (2018). Manajemen Peremajaan Tanaman Kopi Robusta pada Perkebunan Kopi Rakyat di Kecamatan Pupuan. Universitas Udayana

Tedjaningsih, T., Sayudi., & Nuryaman, H. (2018). Peran Kelembagaan dalam Pengembangan Agribisnis Mendong. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol. 4(2): 210-226

Valentine, B. D. (2017). Faktor-faktor yang mendasari pengambilan keputusan petani tebu bermitra dengan PG. Djatiroto. [Skripsi]. Jember (ID): Universitas Jember.

Woldu, T., Tadesse. F., & Waller, M. K. (2013). Women’s Participation in Agricultural Cooperatives in Ethiopia. ESSP II Working Paper 57. Washington, D.C.: International Food Policy Research Institute (IFPRI) and Ethiopian Development Research Institute (EDRI). [diakses pada 15 July 2021]. http://ebrary.ifpri.org/cdm/ref/collection/p15738coll2/id/127748

Yulistiono, F., & Hapsari, T. D. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani bermitra dengan PT. Sirtanio Organik Indonesia. Jurnal SEPA: Vol. 16(1): 20 – 27.

Downloads

Published

2023-04-11

Issue

Section

Articles