Dampak Impor Garam terhadap Kinerja Komoditas Garam di Indonesia

Authors

  • Iffatur Rosyidah Brawijaya University
  • Syafrial Syafrial
  • Suhartini Suhartini

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2023.007.01.29

Keywords:

import, salt, production, price, policy simulation

Abstract

Perbandingan daratan dan lautan Indonesia membuat Indonesia memiliki potensi perikanan da kelautan yang melimpah. Pada sektor perikanan berkontribusi terhadap nilai ekspor produk perikanan yang mencapai USD 2,6 miliar atau naik 7,3%, namun hal ini tidak berlaku pada sektor kelautan lain seperti garam. Kebutuhan akan garam terus meningkat namun tidak diiringi dengan produksi garam domestik yang sesuai untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri, hal ini

mendorong terjadinya impor garam dari luar negeri. Kenaikan impor garam tertinggi terjadi pada tahun 2011 sebesar 36% dari tahun sebelumnya dengan nilai impor 146 juta USD. Tujuan penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja komoditas garam Indonesia dan mensimulasi alternatif kebijakan yang dapat mengurangi jumlah impor garam Indonesia. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, metode pendugaan 2SLS, dan analisis simulasi kebijakan dengan menggunakan peramalan ex-post. Hasil analisis model persamaan simultan yang telah dilakukan terdiri dari: (1) Model permintaan garam dengan variabel signifikan yaitu jumlah penduduk. (2) Model harga garam dengan variabel signifikan yaitu penawaran, permintaan, dan harga garam tahun sebelumnya. (3) Model impor garam dengan variabel signifikan yaitu harga garam impor, harga garam domestik, jumlah produksi, dan jumlah permintaan garam. (4) Model produktivitas garam dengan variabel signifikan yaitu harga garam domestik. Dari hasil analisis yang telah dilakukan terdapat dua skenario kebijakan yang dapat dilakukan guna mengurangi impor serta meningkatkan produksi garam domestik yaitu skenario perluasan area lahan tambak garam produktif dan menaikkan harga garam impor dengan asumsi diadakannya tarif impor garam.

Author Biography

  • Iffatur Rosyidah, Brawijaya University
    Post Graduate Faculty of Agriculture

References

Badan Pusat Statistik. (2020). Impor Garam menurut Negara Asal Utama, 2010-2020. https://www.bps.go.id/statictable/2019/02/14/2013/impor-garam-menurut-negara-asal-utama-2010-2019.html.

Bank, W. (2020). Population, total – Indonesia (online). https://data.worldbank.org/indicator/SP.POP.TOTL?end=2020&locations=ID&start=1999

Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional. (2018). Pusat Riset Kelautan - Prediksi Produksi Garam Nasional. https://ditjenppi.kemendag.go.id/index.php/asean/asean-1-fta/asean-china

Kementerian Kelatutan dan Perikanan. (2021). Pusat Riset Kelautan - Prediksi Produksi Garam Nasional.

Kementrian Perdagangan. (2016). Info Komoditi Garam. Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan.

Setyawan, F. E. B. (2017). Pengantar Metodologi Penelitian (Statistika Praktis). Penerbit Zifatama Jawara.

Sinuraya, J.F., Sinaga, BM., OKtaviani, R., dan Hutabarat, B. (2017). Dampak Kebijakan Pajak Ekspor dan Tarif Impor terhadap Kesejahteraan Produsen dan Konsumen Kakao di Indonesia. Jurnal Agro Ekonomi, 35(1), 11–31.

United States Geological Survey (USGS). 2020. Salt Statistics and Information. Dipetik pada 27 oktober 2020, dari United States Geological Survey: https://www.usgs.gov/centers/nmic/salt-statistics-and-information.

Downloads

Published

2023-02-01

Issue

Section

Articles