Peran Penyuluh Terhadap Partisipasi Petani Pada Program Pendampingan Kelompok Di Kecamatan Blora

Achmad Fahrul Wahyudi, Wulan Sumekar, Agus Subhan Prasetyo

Abstract


This research aims to obtain information on the role of agricultural extension workers and farmers’ participation in group assistance programs and analyze the effect of agricultural extension workers on farmers’ participation in the group assistance program. The method used in this research is a survey method through purposive sampling by considering members of farmer groups still active in mentoring programs. Primary data collection used interviews and observation, while secondary data used documentation. This research used descriptive analysis and Multiple Linear Regression analysis with an   SPSS application. The results showed that 59 farmers (49%) assessed the role of agricultural extension workers in the moderate category, 37 farmers (31%) low category, and 24 farmers (20%) high category. The level of farmers’ participation in the group assistance program is in the moderate category. The role of the agricultural extension workers as an educator, facilitators, motivators, and evaluators partially had a significant effect on the involvement of farmers in group assistance programs in the Blora District. In contrast, as a communicator hadn’t a significant effect. The role of agricultural extension workers as an educator, facilitators, communicators, motivators, and evaluators significantly affected farmers’ participation in group assistance programs in Blora District.


Keywords


agriculture, assistance, extensionist role, farmers, participation

Full Text:

PDF

References


Alam, A. S., & Oktaviani, N. (2020). Tingkat kepuasan petani terhadap kinerja penyuluh lapangan (Studi Kasus di Desa Sukasari Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur). Agrita (AGri), 2(1), 32–45.

Amelia, G. (2020). Identifikasi saluran dan permasalahan pemasaran padi sawah di kecamatan lubuk sikaping kabupaten pasaman. Menara Ilmu, 14(2), 47–54.

Anis, S. M., Effendy, L., & Juhdi Muslihat, E. (2014). Partisipasi anggota kelompoktani dalam penyusunan rencana definitif kelompok/rencana definitif kebutuhan kelompok. Jurnal Penyuluhan Pertanian, 9(1), 37–42.

Anwarudin, O., Sumardjo, S., Satria, A., & Fatchiya, A. (2020). Proses dan pendekatan regenerasi petani melalui multistrategi di Indonesia. Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 39(2), 73–85.

Arimbawa, I. P. E., & Rustariyuni, S. D. (2018). Respon anak petani meneruskan usaha tani keluarga di kecamatan Abiansemal. Ekonomi Pertanian, 7(7), 1558–1586.

Azhari, R., Pudji, M., & Prabowo, T. (2013). Peran penyuluh dalam peningkatan diversifikasi pangan rumah tangga. Agro Ekonomi, 31(2), 181–198.

Bahua, M. I. (2016). . Kinerja penyuluh pertanian. Deepublish.

Darmawan, D., & Mardikaningsih, R. (2021). Pengaruh Keterampilan Interpersonal, Pengalaman Kerja, Integritas dan Keterikatan Kerja terhadap Kinerja Penyuluh Pertanian. Ekonomi, Keuangan, Investasi Dan Syariah (EKUITAS), 3(2), 290–296.

Erfrissadona, Y., Sulistyowati, L., & Setiawan, I. (2020). Valuasi ekonomi lingkungan akibat alih fungsi lahan pertanian (Suatu Kasus di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat). JSEP (Journal of Social and Agricultural Economics), 13(1), 1.–15.

Gusti, I. M., Gayatri, S., & Prasetyo, A. S. (2022). The Affecting of Farmer Ages, Level of Education and Farm Experience of the farming knowledge about Kartu Tani beneficial and method of use in Parakan District, Temanggung Regency. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, 19(2), 209–221.

Hamid, H. (2018). Peran pemerintah daerah dalam pemberdayaan petani padi di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Ilmu Berazam, 1(3), 32–48.

Kadir, S., Hariadi, S. S., & Subejo, S. (2016). Efek interaksi kinerja dan sense of humor penyuluh sosial pada peningkatan partisipasi masyarakat dalam program kesejahteraan sosial di Indonesia. Sosio Konsepsia, 5(2), 317–325.

Ketut, N., Adnyani, S., Putu, I., Wage Myartawan, N., Pasek, N., & Saputra, H. (2022). Pemberdayaan kelompok petani déwi sri dalam mewujudkan kebertahanan pangan berkelanjutan. Jurnal Pertanian, 2(2). 283–289.

Meiliana, Y., & Virianita, R. (2017). Persepsi remaja terhadap pekerjaan di sektor pertanian padi sawah di Desa Cileungsi Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor. J. Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat, 1(3), 339–358.

Mulieng, Z. F., Amanah, S., & Asngari, P. S. (2018). Persepsi petani terhadap kompetensi penyuluh pertanian tanaman pangan di Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Penyuluhan, 14(1), 159–174.

Prasetyo, A. S., Sumekar, W., Kurniasari, D. A., & Musabikin, A. (2020). Aktivitas dan Tingkat Partisipasi Anggota dalam Usahatani Ternak Sapi Perah di Kelompok Tani Ternak Rejeki Lumintu Gunungpati, Kota Semarang. Jurnal Agrinika : Jurnal Agroteknologi Dan Agribisnis, 4(2), 186-196.

Prasetyo, A., Safitri, R., & Hidayat, K. (2019). Strategi Komunikasi Ketua Dalam Meningkatkan Eksistensi Kelompok (Kasus di Kelompok Tani Sidodadi di Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo Kota Batu Jawa Timur). HABITAT, 30(1), 26–34.

Pujakesuma, D. D., & Karyani, T. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kemandirian petani dalam pengambilan keputusan usahatani di KSM Jaya Amanah, Kabupaten Bandung. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 6(2), 919–935.

Putra. (2020). Karakteristik Kepemilikan Luas Lahan Pertanian pada Pendapatan Petani untuk Pendidikan Anak Petani di Desa Wringinagung Kecamatan Jombang Kabupaten Jember. STIE Mahardika.

Rachmawati, A. (2014). Peran gabungan kelompok tani (gapoktan) dalam upaya pemberdayaan petani melalui program puap studi kasus di Desa Butungan Kecamatan Kalitengah Kabupaten Lamongan. Universitas Brawijaya.

Raihan. (2017). Metodologi Penelitian. Universitas Islam Jakarta.

Rasyid, A. (2012). Metode komunikasi penyuluhan pada petani sawah. Jurnal Ilmu Komunikasi (JKMS), 1(1), 31–35.

Sambouw, S. A. S., Manginsela, E. P., & Tambas, J. S. (2020). Analisis kinerja penyuluh pertanian berdasarkan persepsi kelompok tani di Kelurahan Taratara Satu Kecamatan Tomohon Barat Kota Tomohon. Agri-Sosioekonomi, 16(3), 403–412.

Saputri, R. D. (2016). Peran penyuluh pertanian lapangan dengan tingkat perkembangan kelompok tani di kabupaten Sukoharjo. Agrista, 4(3), 334–352.

Sasmi, M., & Susanto, H. (2019). Hubungan Kinerja Penyuluh Pertanian dengan Keberhasilan Kelompok Pemasaran Bersama Bahan Olahan Karet Rakyat (Bokar) di Kabupaten Kuantan Singingi. Unri Conference Series: Agriculture and Food Security, 1, 127–133.

Sundari, S., Yusra, A. H. A., & Nurliza, N. (2015). Peran penyuluh pertanian terhadap peningkatan produksi usahatani di Kabupaten Pontianak. Jurnal Social Economic of Agriculture, 4(1), 26–31.

Syahza, A. (2015). Paradigma baru: pemasaran produk pertanian berbasis agribisnis di daerah Riau. Ekonomi, 8(3), 110–120.

Wijianto, A. (2018). Hubungan Antara Peranan Penyuluh dengan Partisipasi Anggota Dalam Kegiatan Kelompok Tani di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. AGRITEXTS: Journal of Agricultural Extension, 24(2), 106–114.




DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2024.008.01.6

Refbacks

  • There are currently no refbacks.