Peningkatan Kapasitas Penangkar Benih Jeruk terhadap Teknologi Produksi Benih Jeruk Bebas Penyakit Melalui Metode Pelatihan di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah

Lizia Zamzami, Sri Widyaningsih

Abstract


Salah satu sektor hulu pendukung agribisnis jeruk di Indonesia adalah sektor penyediaan benih jeruk bebas penyakit yang berkualitas. Upaya untuk meningkatkan pengetahuan penangkar atau produsen benih jeruk dalam penerapan teknologi produksi benih jeruk bebas penyakit (berlabel biru) yang sesuai dengan rekomendasi dapat dilakukan melalui pelatihan. Dengan demikian, diharapkan pengetahuan produsen benih jeruk bersertifikat menjadi meningkat dan mereka dapat menerapkan teknologi produksi benih jeruk bebas penyakit sesuai rekomendasi. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui perubahan kapasitas pengetahuan penangkar atau produsen benih jeruk sebelum dan setelah mendapatkan pelatihan tentang teknologi produksi benih jeruk bebas penyakit yang telah direkomendasikan. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata total skor pengetahuan produsen benih sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan adalah berbeda nyata. Dengan demikian metode pelatihan ini efektif dapat meningkatkan pengetahuan produsen benih mengenai teknologi produksi benih jeruk bebas penyakit sesuai rekomendasi.


Keywords


Benih, penangkar, pelatihan, kelembagaan

Full Text:

PDF

References


Hadipurwanta, J. (2017). Kajian Perubahan Pengetahuan Penyelia Mitra Tani Sebelum Dan Sesudah Mengikuti Bimbingan Teknis Penumbuhan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Lampung. In Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS vol. 1 (pp. 426–432). Retrieved from https://jurnal.fp.uns.ac.id/index.php/semnas/article/view/987.

Hair, J. F. (2010). Multivariate data analysis. Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.

Hardiyanto, Supriyanto, A., Sugiyatno, A., Setiono, Mulyanto, H. (2010). Panduan Teknis: Teknologi Produksi Benih Jeruk Bebas Penyakit. Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika. Badan Litbang Pertanian.

Haslinda A. & Mahyuddin, M.Y. (2009). The Effectiveness of Training in the Public Service. American Journal of Scientific Research, 6(2009), pp. 39 – 51.

Lestari, F., & Mardiyanto, T. C. (2017). Upaya Peningkatan Kapasitas Petani Terhadap Teknologi Pembibitan Cabai Sehat Melalui Pelatihan di Kabupaten Boyolali. In Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS vol.1 (pp. 464–473). Retrieved from http://jurnal.fp.uns.ac.id/index.php/semnas/article/view/1019.

Luther, G. C., Mariyono, J., Purnagunawan, R. M., Satriatna, B., & Siyaranamual, M. (2018). Impacts of farmer field schools on productivity of vegetable farming in Indonesia. Natural Resources Forum, 42(2018), 71–82. https://doi.org/10.1111/1477-8947.12144.

Mardiyanto, T. C., & Prastuti, T. R. (2016). Efektivitas Pelatihan Teknologi Budidaya Bawang Putih Varietas Lokal Ramah Lingkungan dengan Metode Ceramah di Kabupaten Karanganyar. Agraris, 2(1), 61–68. https://doi.org/10.18196/agr.2126.

Mujiman, H. (2006). Manajemen Pelatihan Berbasisi Belajar Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nurhadi. (2011). Epidemi penyakit Huanglongbing (HLB) dan implikasinya terhadap manajemen penyakit. Prosiding Workshop Rencana Aksi Rehabilitasi Agribisnis Jeruk Keprok Soe yang Berkelanjutan untuk Substitusi Impor di Nusa Tenggara Timur (pp. 217-237).

Santoso, S. (2015). Menguasai SPSS From Basic To Expert Skills. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Sastradipoera, K.. (2006). Pengembangan dan Pelatihan, Suatu Pendekatan Manajemen SDM. Bandung: Penerbit Kappa Sigma.

Sjakir, M., Awang, A.H., Manaf, A.A., Hussain, M.Y., Ramli, Z. (2015). Learnig and technology adoption impacts on farmer's productivity. Mediterranean Journal of Social Science, 6(4 S3), 126-135. https://doi.org/10.5901/mjss.2015.v6n4s3p126

Supriyanto, A., Susilo Utomo, J., Hanif, Z., & da Silva, H. (2014). Adoption of Recommended Technology of Blue Labeled Seed Production of SoE Orange ( Citrus reticulata Blanco ) in Polybags in TTS Regency, NTT. In Seminar Nasional Buah Nusantara II (pp. 1167–1176). Bukittinggi. https://doi.org/10.13140/RG.2.1.1278.1044




DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2020.004.01.17

Refbacks

  • There are currently no refbacks.