Dampak Kebijakan International Tripartite Rubber Council (ITRC) terhadap Kesejahteraan Petani Karet Indonesia

Linda Purwaninngrat, Tanti Novianti, Saktyanu Kristyantoadi Dermoredjo

Abstract


Karet merupakan komoditi rakyat yang berkontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Namun harga karet alam berfluktuasi dengan tren menurun, sehingga mempengaruhi pendapatan negara dan kesejahteraan petani karet Indonesia. Oleh sebab itu, Indonesia dan negara produsen karet lainnya (Thailand dan Malaysia) membentuk International Tripartite Rubber Council (ITRC). Dalam pertemuan ITRC, ketiga negara sepakat untuk melakukan supply management scheme (SMS), demand promotion scheme (DPS) dan agreed export tonnage scheme (AETS) sebagai upaya stabilisasi harga karet di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak penerapan kebijakan ITRC sebagai kebijakan domestik karet alam terhadap kesejahteraan petani karet Indonesia. Analisis menggunakan model ekonometrik dalam bentuk sistem persamaan simultan yang diestimasi dengan metode Two Stage Least Squares (2SLS) menggunakan data series tahunan 1992–2017. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ketiga kebijakan ITRC memberikan keuntungan bagi petani karet Indonesia.


Keywords


karet alam; ITRC; harga karet; analisa ekonometrika

Full Text:

PDF

References


Ellis F. 1992. Agricultural Policies in Development Countries. Cambridge University Press. Cambride

[GAPKINDO] Gabungan Perusahaan Karet Indonesia. 2019. Informasi Pasar dan Perkembangan Karet [internet]. [diunduh pada 10 Januari 2019] Tersedia pada http://www.gapkindo.org

Ginting, Ari Mulianta. 2013. Pengaruh Nilai Tukar Terhadap Ekspor Indonesia. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, Vol.7 No.1, Juli 2013

[Kementan] Kementerian Pertanian. 2018. Kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) Atas Harga Berlaku Tahun 2010 Tahun 2012-2017 [Internet]. [diunduh 2018 Oktober 24] Tersedia pada http://pertanian.go.id//.

[Kementan] Kementerian Pertanian. 2018. Outlook Karet 2017. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Kementerian Pertanian.

Koutsoyiannis A. 1977. Theory of Econometrics. Second Edition. New York (US): Harper and Row Publisher Inc.

Nugraha, Iman Satra dan Aprizal Alamsyah. 2019. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Tingkat Pendapatan Petani Karet di Desa Sako Suban, Kecamatan Batang Hari Leko, Sumatera Selatan. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI), April 2019 : Vol. 24 (2): 93 - 100

Nurhidayati, Indah . 2013. Analisis Integrasi Pasar Karet Alam Antara Produsen Utama Dengan Pasar Berjangka Singapura Dan Jepang [Tesis]. (ID): Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian. Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor.

Prabowo, Dwi Wahyuniarti. 2006. Dampak Kebijakan Perdagangan Terhadap Dinamika Ekspor Karet Alam Indonesia Ke Negara-Negara Importir Utama [Tesis]. Bogor (ID): Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian. Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor

[Pusdatin] Pusat Data dan Sitem Informasi Pertanian. 2017. Outlook Komoditas Pertanian subsektor Perkebunan. Jakarta (ID): Kementerian Pertanian

[Pusdatin] Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian. 2018. Ekspor Komoditas Pertanian Subsektor Perkebunan Periode Januari s/d Desember 2017 [Internet]. [diunduh 2018 Oktober 24] Tersedia pada http://pertanian.go.id//.

Sitepu RK., dan Sinaga BM. 2018. Aplikasi Model Ekonometrika: Estimasi, Simulasi dan Peramalan Menggunakan Program SAS. Bogor: IPB Press.

Syarifa LF, DS Agustina, C Nancy, M Supriadi. 2016. Dampak Rendahnya Harga Karet Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Petani Karet Di Sumatera Selatan. Jurnal Penelitian Karet, 2016, 34 (1) : 119-126

Tety E. 2002. Penawaran Permintaan Karet Alam Indonesia di Pasar Domestik dan Internasional [tesis]. Bogor (ID): Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian. Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor

Welatama A. 2017. Dampak Kebijakan International Tripartite Rubber Council dalam Membatasi Kuota Ekspor Karet Alam terhadap Indonesia. JOM FISIP 4(2): 1-8

[UN Comtrade] United Nation Commodity Trade. 2018. Commodity Statistic. [diunduh pada 15 Mei 2019]. Tersedia pada : http://comtrade.un.org/db.




DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2020.004.02.18

Refbacks

  • There are currently no refbacks.