Faktor Motivasional Niat Beli Konsumen terhadap Makanan Olahan Beku Halal (Halal Frozen Food) di Kota Surakarta

Rizky Primadiani, Rhina Fajarningsih, Nuning Setyowati

Abstract


Makanan halal tidak hanya diminati oleh masyarakat muslim namun masyarakat non muslim juga tertarik untuk mengkonsumsi. Makanan olahan beku halal merupakan makanan yang diminati oleh masyarakat kota. Gaya hidup konsumsi makanan olahan beku halal terkhusus masyarakat kota yang memiliki aktifitas padat merupakan peluang bagi produsen untuk semakin mengembangkan usaha. Untuk menangkap peluang tersebut maka produsen perlu mengetahui faktor-faktor yang dapat memberikan pengaruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat memengaruhi niat beli konsumen terhadap makanan olahan beku halal di Kota Surakarta. Variabel yang diteliti meliputi sikap, norma subjektif, kontrol perilaku persepsian, sertifikasi halal, kesehatan pemasaran halal dan kualitas halal. Metode dasar penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dan survei. Metode pengambilan lokasi dilakukan secara purposive dan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 160 responden. Teknik pengumpulan data dengan teknik survei dan pencatatan. Metode analisis data menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan software SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel sikap, norma subjektif, kontrol perilaku persepsian, sertifikasi halal, kesehatan dan pemasaran halal berpengaruh signifikan terhadap niat beli produk makanan olahan halal di Kota Surakarta dan variabel kualitas halal berpengaruh signifikan terhadap sikap dalam niat beli produk makanan olahan beku halal di Kota Surakarta.

Keywords


makanan olahan beku halal, structural equation modeling, theory of planned behavior.

Full Text:

PDF

References


Afendi N A, Farah L A, Aflah I D. 2014. Determinants of Halal Purchase Intention: Case in Perlis. International Journal of Business and Social Research (IJBSR). Vol. 4(5): 118-123.

Ajzen, I. 2005. Attitude, Personality and Behavior. New York: Open University Press.

Alam, S S dan Nazura M S. 2011. Applying the Theory of Planned Behavior (TPB) in Halal Food Purchasing. International Journal Commerce and Management. Vol. 21(1): 8-20.

Apriyantono A, Hermanianto J dan Wahid N. 2007. Pedoman Produksi Pangan Halal. Jakarta: Khairul Bayan Press.

Awan, H M, Ahmad, N S, Zeeshan, H. 2015. Factors affecting Halal purchase intention – evidence from Pakistan’s Halal food Sector. Journal of Management Research Review. Vol. 38(6): 640-660.

Azis, Y A dan Chok, N V. 2013. The role of Halal awareness, Halal certification, and marketing components in determining Halal purchase intention among non-Muslims in Malaysia: a structural equation 90 modeling approach. Journal of International Food & Agribusiness Marketing. Vol. 25(1): 1-23.

Badan Pusat Statistik Surakarta. 2018. Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia per Provinsi Berdasarkan Hasil Susenas 2018. Jakarta: BPS.

__________________________. 2019. Kota Surakarta dalam Angka 2019. Surakarta: BPS.

Borzooei M, Maryam A. 2013. The Halal Brand Personality and Its Effect On Purchase Intention. Interdisciplinary Journal of Contemporary Research In Business. Vol. 5(3): 481-491.

Firdaus. 2018. Pekanbaru Madani dari Metropolitan Menjadi Smartcity Menuju Masyarakat Madani. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Ghozali, I. 2014. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square. Edisi 2. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponogoro.

Haque A, Abdullah S, Farzana Y, Arun K T, Mirza A H . 2015. NonMuslim Consumers’ Perception toward Purchasing Halal Food Products in Malaysia. Journal Islamic Marketing. Vol. 6(1): 133-147.

Jackson, D L.2003. Revisiting Sample Size and Number of Parameter Estimates: Some Support for the N:q Hypothesis. Structual Equetion Modeling A Multidisciplinary Journal. Vol. 10(1): 128-141.

Maichum, Kamonthip, Surakiat P, Ke-Chung P. 2017. The Influence of Attitude, Knowledge and Quality on Purchase Intention towards Halal Food: A Case Study of Young Non-Muslim Consumers in Thailand. IRA-International Journal of Management and Social Sciences. Vol. 6(3): 354-364.

Mathew V N., Raudah A M, Nurazizah S. 2014. Acceptance on halal Food among Non-Muslim Consumers. Journal of Procedia-Social and Behavioral Sciences. Vol. 121: 262-271.

Mufidah, N L. 2012. Pola Komsumsi Masyarakat Perkotaan: Studi Deskriptif Pemanfaatan Foodcourt oleh Keluarga. Jurnal Biokultur. Vol. 1(2): 157- 178.

Nawai N, Mohammad N N, , Noradli R S H D, Hartini M. 2007. An Exploratory on Halal Branding Among Consumers in Malaysia: Factor Analysis Technique. Journal of Muamalat and Islamic Finance Research. Vol. 4(1): 19-43.

Nurhasanah S, Happy F H. 2017. Halal Purchase Intention on Processed Food. Journal of Tazkia Islamic Finance and Bussines Review. Vol.11(2): 187- 209.

Ratanamaneichat C, Rakkarn S. 2013. Quality Assurance Development of Halal Food Product for Export to Indonesia. Journal of Social and Behavioral Sciences. Vol. 88 : 134-141.

Salehudin I, Mukhlish B M. (2012) Pemasaran Halal: Konsep, Implikasi dan Temuan di Lapangan, in Ikatan Alumni FEUI (Ed.), Dulu mendengar 93 sekarang bicara: kumpulan tulisan ekonom muda FEUI (pp. 293-305). Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI.

Santoso I, Siti A M, Dodyk P. 2018. Keakraban Produk dan Minat Beli Frozen Food: Peran Pengetahuan Produk, Kemasan dan Lingkungan Sosial. Jurnal Ii Kel dan Kons. Vol. 11(2): 133-144.

Umar, H. 2003. Metode Riset Bisnis. Jakarta: Gramedia.

Wang, Y H, Tsai, C F. 2014. The Relationship Between Brand Image And Purchase Intention: Evidence From Award Winning Mutual Funds. The International Journal of Business and Finance Research. Vol.8(2): 27- 40.

Zulham. 2013. Hukum Perlindungan Konsumen. Jakarta: PT Kharisma Putra




DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2022.006.02.1

Refbacks

  • There are currently no refbacks.