Analisis Keputusan Konsumen dalam Pembelian Sayuran Organik di Lampung
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuanuntuk
Back to Nature
Gaya hidup masyarakat berubah dari mengonsumsisayuranan anorganik menjadi sayuranan organik
Menjadi peluang bagi ritel modern dalam memasarkan sayuranan organik contohnya di Lampung
Konsumen
Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pembelian sayuranan organik
Faktor Internal Konsumen
- Usia
- Jumlah pendapatan
- Tingkat pendidikan
- Motivasi pembelian
- Jumlah tangungan keluarga
Atribut
- Kemasan
- Harga
- Kesegaran Sayuranan
- Informasi
Analisis Regresi Linear Berganda
menganalisis proses pengambilan keputusan pembelian konsumen terhadap sayuran organik, dan menganalisis sikap konsumen terhadap atribut sayuran organik. Metode penarikan sampel ditentukan dengan Proporsional Cluster Random Sampling. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Lampung dengan jumlah responden sebanyak 55 konsumen. Analisis data yang digunakan analisis deskriptif dan multiatribut fishbein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen mengetahui sayuran organik melalui rekomendasi teman atau keluarga. Alasan konsumen mengonsumsi sayuran organik karena sayuran organik lebih bervariasi serta manfaat dan kualitas yang terkandung dalam sayuran organik. Konsumen menyatakan puas terhadap sayuran organik dan akan mencari sayuran organik ke supermarket lain, apabila supermarket yang dikunjungi tidak tersedia sayuran organik. Sikap konsumen (Ao) terhadap sayuran organik adalah positif dengan skor total 90,90. Atributkeragaman sayuran organiktidak mempengaruhi konsumen dalam pembelian sayuran organik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alamsyah, Ikbal. 2010. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan Pembelian Sayuran Organik di Giant Taman Yasmin Bogor. Institut Pertanian Bogor.
Anggiasari, Ni Made, Yaktiworo Indriani, dan Teguh Endaryanto. 2016. Sikap dan Pengambilan Keputusan Pembelian Sayuran Organik oleh Konsumen di Kota Bandar Lampung. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis 4(4): 391–97.
Apriyani, Marlinda, dan Fadila Marga Saty. 2013. Pengaruh Faktor Internal Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Sayuran Organik. Jurnal Ilmiah ESAI 7(3).
Astuti, Erna Puji, Masyhuri, and Jangkung Handoyo Mulyo. 2019. Analisis Sikap Konsumen Pasar Swalayan Terhadap Sayuran Organik. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribinsis 3(1): 183–94.
Azwar, Saifuddin. 2010. Metodelogi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Balitsa. 2015. Manfaat Sayuran Organik. Balai Penelitian Tanaman Sayuran. www.balitsa.litbang.pertanian.go.id.
Hertanto, Eko. 2017. Perbedaan Skala Likert Lima Skala dengan Modifikasi Skala Likert Empat Skala.
Imam, Ghozali. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS Edisi: 3. Semarang: Universitas Diponegoro.
Khorniawati, Melisa. 2014. “Produk Pertanian Organik di Indonesia: Tinjauan Atas Preferensi Konsumen Indonesia Terhadap Produk Pertanian Organik Lokal.” Jurnal Studi Manajemen 8(2): 171–82.
Kotler, Philip, and Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran (Edisi 13). Jakarta: Erlangga.
Lemeshow, Stanley. 1997. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada Press.
Siagian, Gary Yefta Herbeth, Wiludjeng Roessali, and Tri Winarni Agustini. 2017. “Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Bandeng Duri Lunak di Toko Bandeng Juwana Kota Semarang. Jurnal Bisnis Tani 3(1).
SPOI. 2019. Statistik Pertanian Organik Indonesia. Bogor: Aliansi Organis Indonesia.
Sumarwan, Ujang. 2004. Perilaku Konsumen Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sutarni, Teguh Budi Trisnanto, dan Bina Unteawati. 2017. Preferensi Konsumen Terhadap Atribut Produk Sayuran Organik di Kota Bandar Lampung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan 17(3): 203–11.
Worthington, Virginia. 2001. Nutritional Quality of Organic Versus Conventional Fruits, Vegetables, and Grains.The Journal Of Alternative And Complementary Medicine 7(2): 161–73.
DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2022.006.01.20
Refbacks
- There are currently no refbacks.